Disakiti

Mungkin bila kita ditanya “jika aku disakiti, apa yang harus aku lakukan?” Maka spontan kita menjawab “SABAR”. Namun sabar tidak semudah yang keluar dari lisan, tidak semudah yang tergores dengan tulisan.
Nabi disuruh bersabar sebanyak 20 kali dalam Al Qur’an. Diantaranya :
ولربك فاصبر
“Dan untuk Rabb-mu besabarlah.” (Qs. Al-Mudatsir)
Ingat sabar kita untuk Allah, bukan untuk yang lain, sabar merupakan ibadah, maka jangan kau lakukan kecuali untuk Allah.
وَاصْبِرْ عَلَىٰ مَا يَقُولُونَ وَاهْجُرْهُمْ هَجْرًا جَمِيلًا
“Dan bersabarlah (Muhammad) terhadap apa yang mereka katakan dan tinggalkanlah mereka dengan cara yang baik.” (QS. Al- Muzammil : 10)
Tinggalkanlah dengan baik, artinya tinggalkan mereka tanpa ada dendam, dan kembali mendakwahi mereka. Nabi juga disuruh sabar dalam surat thoha dan Allah berikan tips agar mudah dalam bersabar yaitu perbanyak TASBIH
فَاصْبِرْ عَلَىٰ مَا يَقُولُونَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا ۖ وَمِنْ آنَاءِ اللَّيْلِ فَسَبِّحْ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ لَعَلَّكَ تَرْضَىٰ
“Maka sabarlah engkau (Muhammad) atas apa yang mereka katakan, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu, sebelum matahari terbit, dan sebelum terbenam; dan bertasbihlah (pula) pada waktu tengah malam dan di ujung siang hari, agar engkau merasa tenang.” QS. Thoha : 130)
وَاصْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ فَإِنَّكَ بِأَعْيُنِنَا ۖ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ حِينَ تَقُومُ
“Dan bersabarlah (Muhammad) menunggu ketetapan Tuhanmu, karena sesungguhnya engkau berada dalam pengawasan Kami, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu ketika engkau bangun,” (QS. At-Thur : 48). Dan ingat, sabar itu tingkatannya dibawah ridho. Dan proses untuk meraih kesabaran itu butuh proses yang panjang.
فَاصْبِرْ صَبْرًا جَمِيلًا
“Maka bersabarlah engkau (Muhammad) dengan kesabaran yang baik..” (QS. Al-Ma’arij : 5). Kata ulama sabar yang baik maksudnya adalah bersabar tanpa ada berkeluh kesah kepada makhluk. Dalam hadist
Rasulullah shallallahu alaihi wassalam bersabda,
اذا مات ولد العبد قال الله للملائكته : قبضتم ولد عبدى؟ فيقولون نعم, فيقول : قبضتم ثمرة فؤاده فيقولون : نعم, فيقول : ماذا قال عبدى فيقولون : حمدك واسترجع فيقول الله عز وجل ابنوا لعبدى بيتا فى الجنة وسموه بيت الحمد (رواه الترمذى
“Apabila anak seorang hamba meninggal, Allah berfirman kepada para malaikat : “Kamu telah mencabut (nyawa) anak hamba-Ku?”. Para malaikat menjawab : “Ya”. Kemudian Allah berfirman : “Apa yang dikatakan hamba-Ku?”. Para malaikat menjawab : “Ia memuji-Mu dan berlaku sabar mengharapkan pahala-Mu”. Allah lalu berfirman pada mereka : “Bangunkanlah sebuah gedung di surga buat hamba-Ku kemudian berilah nama Baitul Hamd”( Hadits riwayat Tirmidzi).
Ganjaran Orang yang Sabar
Allah berfirman:
فَاصْبِرْ ۖ إِنَّ الْعَاقِبَةَ لِلْمُتَّقِينَ
Maka bersabarlah, sungguh, kesudahan (yang baik) adalah bagi orang yang bertakwa.” (QS. Hud : 49) Dan ingat janji Allah itu benar, Allah pasti menepati janjinya, maka bersabarlah
فَاصْبِرْ إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ ۖ وَلَا يَسْتَخِفَّنَّكَ الَّذِينَ لَا يُوقِنُونَ
“Maka bersabarlah engkau (Muhammad), sungguh, janji Allah itu benar dan sekali-kali jangan sampai orang-orang yang tidak meyakini (kebenaran ayat-ayat Allah) itu menggelisahkan engkau.” (QS. Ar-Rum : 60)
Ketika keyakinanmu kurang, sabarmu menipis maka beristighfarlah dan bertasbihlah.
فَاصْبِرْ إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ وَاسْتَغْفِرْ لِذَنْبِكَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ بِالْعَشِيِّ وَالْإِبْكَارِ
“Maka bersabarlah kamu, sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampun untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Tuhanmu pada waktu petang dan pagi.” (QS. Ghofir : 55)
Ingatlah, Nabi beristigfar lebih dari 75 kali dalam sehari.
Simak kajiannya di https://www.youtube.com/watch?v=yWN0Nm3DO58
Sumber: http://syafiqrizabasalamah.com
.